Abstract

This study examines the process of conveying information on the persuasion process and evaluation in business communication on entrepreneurship in Eco Pesantren Daarut Tauhiid. This research uses a case study method with a qualitative approach. The theory used is the diffusion of innovation and the AIDA model related to attention, interest, desire, and action. This study also uses a SWOT analysis (strength, weakness, opportunity, and threat). The results showed, information delivery was carried out with friendliness, simplicity, suitability, and connectedness. The persuasion process is characterized by kindness and strength which is reflected in the characters of discipline, courage, honesty, sincerity, toughness, and ketawadhuan. Innovations in entrepreneurship in Eco Pesantren Daarut Tauhiid include communicative bamboo dormitories, profit sharing in the agribusiness system, and storage of merchandise in collective stalls. The evaluation carried out in the Daarut Tauhiid Eco Islamic Boarding School's entrepreneurship uses a SWOT analysis that captures the main strengths and weaknesses in the Daarut Tauhiid Eco Islamic Boarding School's entrepreneurship, and describes the opportunities and threats faced.


Penelitian ini mengkaji proses penyampaian informasi  persuasi, dan evaluasi dalam  komunikasi  bisnis  pada  kewirausahaan  Eco  Pesantren  Daarut Tauhiid. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Teori  yang  digunakan  difusi  inovasi  dan  model  AIDA  yang  berkaitan  dengan attention   (perhatian),   interest   (minat),   desire   (hasrat),   dan   action   (tindakan). Penelitian ini juga menggunakan analisis SWOT (strength, weakness, opportunity, dan threat). Hasil penelitian menunjukkan, penyampaian informasi dilakukan dengan keramahan, kesederhanaan, kesesuaian, dan keterhubungan. Proses Persuasi diwarnai corak kebaikan dan kekuatan yang tercermin dalam karakter kedisiplinan, keberanian, kejujuran, keikhlasan, ketangguhan, dan ketawadhuan. Inovasi dalam kewirausahaan Eco Pesantren Daarut Tauhiid meliputi asrama bambu yang komunikatif, bagi hasil dalam sistem agrobisnis,  dan  penitipan  barang  dagangan  dalam  warung  kebersamaan.  Evaluasi yang dilakukan dalam kewirausahaan Eco Pesantren Daarut Tauhiid menggunakan analisis SWOT yang menangkap kekuatan dan kelemahan utama yang ada di dalam kewirausahaan Eco Pesantren Daarut Tauhiid, serta menggambarkan peluang dan ancaman yang dihadapi.